Resep Membuat Nasi Pepes Bakar Yang Mantap
Resep Masakan Indha - Pernah memasak nasi terlalu banyak sehingga tidak habis? Atau karena ada acara di rumah maka sisa gunung padi di kompor sementara lauk telah tenggelam tidak ada jejaknya? Saya sering mengalaminya dan sudah dalam tahap membosankan untuk mengolahnya menjadi berbagai nasi goreng. Sebut saja nasi goreng pedas, nasi goreng ijo karena menggunakan cabai hijau, nasi goreng pete, nasi goreng kornet, nasi goreng, nasi goreng teri, nasi goreng balado, jika ini adalah ikan balado sisa suwir dan suwir saya. menjadi nasi goreng Yup, saya yakin masih ada seribu modifikasi nasi goreng yang bisa saya takutkan, tapi tetap saja: nasi goreng!
Suatu hari, ahem, ada acara di kantorku dan menu utama nasi pepes bakar. Nah, saya langsung jatuh cinta. Paduan ikan tuna, ayam, ikan teri goreng, berbagai bumbu dan kemangi dirembes ke dalam pulen beras, ditambah dengan aroma daun pisang yang harum dibakar. Satu kemasan terasa kurang! Apesnya pas untuk menambah gunung pepes nasi panggang sudah habis tak ada bekasnya.
Okeh lupakan, setidaknya sekarang saya punya satu resep resep nasi lain yaitu nasi pepes bakar. Resep-resep itu ditanyakan kesana-sini dan ditebak dari nasi pepes bakar yang disajikan di kantorku. Anda bisa menggunakan nasi putih seperti resep saya kali ini atau mengolah nasi terlebih dahulu dengan santan dan bumbu agar rasanya lebih stabil. Tapi karena tujuan saya kali ini adalah memberdayakan nasi yang tersisa agar menjadi menarik maka saya langsung menggunakan nasi putih. Isinya bisa bervariasi, bisa pakai ampela + hati seperti resep saya kali ini, daging ayam, usus ayam, tuna atau tuna, ikan pindang, seafood, ikan asin goreng dan banyak lagi. Semuanya lezat.
Bumbu bahan:
- 1 semangkuk nasi putih, berat sekitar 1000 gr
- 250 gram hati + ampela ayam, potong dadu
- 100 gram teri medan, cuci cerat dan goreng. (untuk resep kali ini teri medan saya rugi karena suplai sudah habis)
- 4 butir bawang merah, iris tipis
- 3 butir bawang putih, keprak, cincang halus
- 5 butir cabai rawit, iris irisan tipis
- jahe 2 cm, ratakan
- lengkuas 3 cm, ratakan
- 2 tangkai sereh, ratakan
- 3 daun jeruk
- 2 daun salam
- 3 cm kunyit, irisan irisan memanjang
- 2 daun bawang, disilangkan kira-kira
- 1 daun basil kecil, ambil tunas muda dan daunnya.
- 1 lembar daun pandan dipotong melintang sepanjang 10 cm
- ¼ sendok teh bubuk lada
- ½ sendok teh terasi bakar, tumbuk dengan 1 sendok makan air
- 1 sendok teh kaldu bubuk
- Garam dan gula secukupnya. (hati-hati jika menggunakan teri daerah, karena asin jadi garam harus diberikan setelah teri dicampur ke dalam nasi)
- 2 sendok makan minyak untuk menumis
- 10 potong daun pisang untuk dibungkus
Cara memasak:
- Panaskan minyak goreng di wajan, tumis bawang putih dan bawang merah sampai harum. Masukkan cabai, jahe, lengkuas, serai, daun salam, daun kapur, kunyit, tumis sampai semua bumbu layu.
- Kemudian masukkan ampela + hati, aduk sampai tercampur bumbu, tambahkan bubuk lada, kaldu bubuk, gula pasir, pasta udang dan 100 ml air. Masak sampai ampela + hati dimasak, dan airnya hampir mengering. Tambahkan daun bawang, aduk hingga layu. Mengangkat.
- Dalam mangkuk besar, campurkan nasi dengan tumis dan goreng sampai tercampur rata. Angkat daun salam, lengkuas dan jahe. Cicipi rasanya, tambahkan garam jika kurang asin. Tambahkan setengah basil ke adonan nasi, aduk rata.
- Siapkan daun pisang untuk membungkusnya. Agar mudah membungkus adonan nasi dengan daun pisang, biasanya saya memasukkan daun segar ke dalam sebuah kapal uap panas sebentar hanya untuk daunnya layu. Atau bisa juga dikeringkan di bawah sinar matahari.
- Ambil 2 lembar daun, gunting dasar keras untuk pembungkus mudah. Tumpukan daun menjadi satu. Letakkan bagian atas daun dengan sisi hijau menghadap ke atas. Masukkan satu potong daun pandan dan sekitar lima sendok makan beras atau lebih, tergantung selera. Tekan untuk menjadi agak sesak. Hiasi dengan satu potong cabai rawit dan beberapa daun kemangi. Bungkusnya seperti membuat lontong. Siram dengan tusuk gigi atau tongkat. Potong kedua ujung daun pak untuk membuatnya rapi.
- Lakukan sampai adonan nasi habis, lalu oleskan selama + 20 menit. Mengangkat.
- Bakar nasi di atas wajan oles minyak. Saya menggunakan kompor untuk barbeque yang saya beli di supermarket dengan kawat besi dan lubang api di tengahnya. Sederhananya di atas kompor.
- Bolak-balik nasi pepes agar daunnya tidak terbakar habis. Jika daun mulai kering kecoklatan dan sedikit dibakar maka nasi pepes bakar siap saji.
- Makan selagi panas. Uuuh, enak banget!
Sekian Info Bahan Makanan Dari mimin, Selamat mencoba. Terima Kasih, Dan JANGAN LUPA SHARE YA!!!